Kenali Apa Itu Tax Ratio

Suatu negara hendak memiliki indikator untuk menilai kinerja penerimaan pajak. Indikator ini guna mengukur kemampuan pemerintah mengumpulkan pajak dari total perekonomian, dalam arti total produk domestik bruto. Tinggi atau rendahnya tax ratio akan mempengaruhi kebijakan yang diambil pemerintah melalui APBN (Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara). Simak ulasan berikut ini untuk mengetahui lebih lanjut mengenai tax ratio.

Apa Itu Tax Ratio?

Salah satu cara pengukuran kinerja pajak suatu negara adalah dengan melalui tax ratio. Tax ratio ini akan menjelaskan perbandingan penerimaan pajak terhadap produk domestik bruto (PDB). PDB meliputi belanja konsumen, pengeluaran pemerintah, investasi dan ekspor bersih. 

Perhitungan komponen tax ratio dapat berdasarkan makna sempit dan makna luas. Dari makna sempit, angka tax ratio merupakan hasil dari perbandingan total nilai penerimaan pajak yang dikumpulkan oleh pemerintah pusat seperti Pajak Penghasilan (PPh), Pajak Pertambahan Nilai/Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPN/PPnBM), Pajak Bumi dan Bangunan (PBB), Bea dan Cukai, dan pajak lainnya dengan PDB nominal. Dari makna luas, tax ratio didapatkan melalui perbandingan total nilai Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP), Sumber Daya Alam (SDA) migas dan pertambangan mineral dan batubara (minerba) dengan PDB nominal.

Faktor-Faktor yang Memengaruhi Tax Ratio

Faktor Mikro, terdiri dari:

  1. Tingkat kepatuhan Wajib Pajak;
  2. Komitmen dan koordinasi antar lembaga negara; dan
  3. Kesamaan persepsi antara Wajib Pajak dan petugas negara.

Faktor Makro, terdiri dari:

  1. Tarif pajak;
  2. Tingkat pendapatan per kapita; dan 
  3. Tingkat optimalisasi tata laksana pemerintahan yang baik.

Secara keseluruhan, dapat dikatakan bahwa apabila tax ratio suatu negara rendah, akan dapat berujung pada terhambatnya pembangunan sarana dan prasarana di negara tersebut. Maka dari itu, hal yang diperlukan untuk menaikkan tax ratio perlu perangkat pendukung yang banyak seperti unsur administrasi perpajakan, bea cukai maupun Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP), serta struktur ekonominya. 

(Baca juga: Pajak.io Hadir Sebagai Solusi Perpajakan Anda)

Melalui kontribusi Wajib Pajak yang lebih baik, maka akan mampu mencapai target tax ratio yang diharapkan. Kontribusi Wajib Pajak untuk tax ratio bisa dilaksanakan dengan pelaporan pajak yang patuh. Kelola perpajakan Anda melalui aplikasi pajak.io agar lebih mudah dan efisien.

Lapor pajak dengan Pajak.io sekarang, gratis!

Daftar sekarang